Bisnis Suntory erat hubungannya dengan dengan air. Suntory berkomitmen untuk memelihara ekosistem yang sehat di hutan untuk menghasilkan air tanah berkualitas yang gunakan untuk produk Suntory. Suntory menciptakan Mizuiku ー Program Pendidikan untuk Alam dan Air sebagai bagian dari komitmen untuk melestarikan alam bagi generasi mendatang. Dalam bahasa Jepang, "mizu" berarti air, dan "iku" berarti pendidikan. Suntory meluncurkan program Mizuiku sejak tahun 2004, guna mengedukasi generasi muda dari mana asal air. Program ini juga berfokus pada pentingnya air, dan hutan yang memeliharanya.
Suntory Garuda Beverage (SGB) mengungkapkan tiga program Mizuiku selama 2022 ini pada acaranya yang dilaksanakan pada Rabu, (14/12/2022) di Gedung Wanabhakti, Jakarta. Tiga program tersebut merupakan penggalan dari edukasi pelestarian air bersih dan lingkungan untuk anak-anak sekolah. Pertama, sebagai program agenda tahunan, Desember kemarin Mizuiku mewisuda ribuan anak, guru, dan sekolah yang telah menyelesaikan modul Mizuiku selama setahun terakhir. Termasuk pengukuhan puluhan anak-anak Mizuiku Squad. Apresiasi nya terdiri dari Apresiasi Sekolah Mizuiku 2022, Apresiasi Fasilitator Mizuiku 2022 dan HPAI, Apresiasi Pemenang Kompetisi Inovasi Mengajar Mizuiku 2022, dan Apresiasi Pemenang Kompetisi Gambar Bercerita Mizuiku 2022.
Kedua, Mizuiku mengadakan training of the trainers (ToT) bagi paling sedikit 1000 guru-guru sekolah di seluruh Indonesia. Sekitar 200 pelaku edukasi mengikuti langsung ToT di Gedung Manggala Wanabakti, sisanya dilakukan secara virtual. Terakhir dan paling signifikan, Mizuiku akan meluncurkan program Mizuiku Teachers Guide (MTG), yakni, modul panduan ajar pendidikan pelestarian air bersih dan lingkungan bagi guru-guru sekolah.
Program selanjutnya adalah Mizuiku Teachers Guide (MTG), berupa buku panduan bagi guru tentang konservasi air bersih yang memberikan panduan praktis tentang konsep, perencanaan, media dan penilaian konservasi air. Ada dua set modul untuk mengakomodasi masing-masing fase belajar siswa, satu set bagi guru-guru anak usia 5 sampai 8 tahun dan lainnya untuk guru anak usia 9 hingga 12 tahun.
Setiap set Mizuiku Teachers Guide berisi empat topik, yang mewakili bidang pembelajaran utama Mizuiku. Keempat area tersebut ialah Lindungi Daur Air; Mencegah Pencemaran Air; Menghemat Air dengan Menanam Pohon; dan yang tak kalah pentingnya, Jaga Kebersihan Air dengan Memilah dan Mengelola Sampah. Untuk memudahkan kelancaran ajar serta belajar, dibutuhkan metodologi pengajaran untuk pemahaman yang lebih baik pada isu-isu lingkungan. Misalnya, pada tingkat dasar, pendekatan pembelajaran visual dan kreatif sangat efektif bagi anak-anak untuk memahami konsep dasar lingkungan. Buku pedoman Mizuiku Teachers Guide tersebut secara simbolis diserahkan pada perwakilan dari sekitar 200 sekolah Mizuiku dan mitra Mizuiku seperti Kemendikbudristek, KLHK, HPAI, HIMPAUDI, IGTKI, IGRA Pusat dan Daerah di gedung Wanabhakti, Jakarta.
Acara ini juga dihadiri secara offline dan online oleh Mr. Harumichi Seta selaku General Manager Sustainability Management Division Suntory Holding Japan, Mr. Neeraj Kumar Goyal selaku Chief Executive Officer and President Director PT Suntory Garuda Beverage, Bapak Ade Palguna selaku Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Bapak Dr. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Direktur Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek RI.
Selain sesi diatas, terdapat juga talkshow dari journalist juga sesi tanya jawab yang akan memberikan informasi terkini mengenai program Mizuiku banyak apresiasi lainnya diberikan kepada instansi terkait seperti Apresiasi kepada KLHK RI dan Kemendikbudristek RI, Apresiasi kepada Penulis Mizuiku Teachers Guide, Apresiasi kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pendidikan, Apresiasi kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pendidikan dan acara ditutup dengan sesi foto bersama serta makan siang bersama.
