Kita semua sudah menyadari kalau minimnya pelayanan terhadap pelanggan akan pada berpindahnya konsumen ke brand kompetitor. Oleh sebab itu, penting untuk memastikan tiap layanan wajib bertabiat customer oriented.
Pelanggan idealnya tetap menjadi perihal yang diutamakan dalam tiap bisnis. Bukannya tanpa alasan, customer yang puas terlebih loyal akan memberikan perkembangan pada bisnis kita. Kemudian seperti apa trik membangun strategi customer oriented itu?
Apa Itu Strategi Customer Oriented?
Bagi Customer Service Manager, pendekatan yang berorientasi pada pelanggan ataupun customer oriented adalah pendekatan yang menempatkan pelanggan di awal, tengah, serta akhir transaksi penjualan.
Perusahaan serta bisnis yang baik akan menempatkan customer sebagai fokus utama. Terlepas dari apapun, mereka akan berkomitmen untuk penuhi kebutuhan dari customer.
Oleh sebab itu, bila kalian mempunyai bisnis, idelanya kalian membuat budaya customer oriented tidak hanya pada diri, tetapi kepada seluruh karyawan.
Karakter Bisnis Customer Oriented
Bagi Helpscout, ada sebagian karakter dari bisnis yang berorientasi pada pelanggan, di antaranya adalah:
1. Pendekatan customer- first
Pastikan kalau customer service yang kalian jalankan menempatkan customer sebagai prioritas. Terlepas dari tujuanmu adalah menjual brand, perihal itu akan lebih gampang dilakukan bila mempunyai pelanggan yang puas.
2. Empati yang tinggi
Mengenali kebutuhan customer berasal dari rasa empati. Bila kalian dapat merasakan apa yang mereka rasakan, maka kalian dapat membuat mereka merasa lebih baik. Perihal itu ialah kunci dari layanan pelanggan.
3. Tindak lanjut yang baik
Kalian tentu kecewa bila barang yang kalian beli tak sesuai dengan harapan. Perihal yang sama berlaku untuk para pelanggan. Oleh sebab itu, senantiasa tindak lanjuti janjimu kepada para customer apakah telah terwujud ataupun belum.
4. Kemauan untuk mempermudah
Regu yang bertabiat customer oriented akan senantiasa berupaya untuk memberikan kemudahan kepada para pelanggan. Perihal ini akan mempengaruhi pada hubunganmu dengan customer yang merasa puas serta dimudahkan.
Membangun Strategi Customer Oriented
Bagi Hubspot, ada beberapa langkah yang dapat ditempuh untuk membuat strategi bisnis yang berorientasi pada pelanggan, di antaranya adalah:
1. Tentukan strategi pertumbuhan
Sebelum memulai seluruhnya, kalian wajib memastikan terlebih dulu strategi apa yang mau dibentuk.
Kalian wajib mengenali apakah kalian mau penetrasi pasar, meningkatkan pasar, meningkatkan produk, melakukan akuisisi, ataupun diversifikasi.
Strategi- strategi ini akan tergantung pada sifat bisnis yang kalian jalankan apakah bertabiat kecil ataupun besar.
2. Bagikan informasi customer di dalam tim
Setelah menemukan strategi yang paling sesuai, kalian dapat mulai untuk lebih fokus pada customer. Bagikan informasi pelanggan yang ada kepada regu sehingga mereka ketahui tujuan yang mau kalian capai.
Proses ini penting sebab dapat memastikan semua anggota regu menekuni customer dengan baik.
3. Latih semua karyawan melayani pelanggan
Idealnya, suatu perusahaan memiliki suatu proses pelatihan berfokus pada customer. Oleh sebab itu, latih semua pelanggan gimana menjalankan layanan pelanggan yang baik.
4. Jangan lupakan customer retention
Penting untuk kalian untuk menghasilkan customer retention. Kondisi ini menampilkan kalau terjadi loyalitas customer pada brand.
Prioritas pada customer retention bisa memastikan kalau bisnismu memanglah bertabiat customer oriented.
5. Libatkan semua pihak
Jangan sampai kalian hanya mengaitkan golongan internal bisnis saja. Libatkan semua pihak seperti mitra bisnis, penyuplai, serta distributor.
Yang tak kalah penting, kalian pula wajib mengaitkan customer untuk menghasilkan bisnis yang berorientasi pada mereka.
Seperti itu serba- serbi tentang bisnis yang bertabiat customer oriented. Selain informasi ini, kalian dapat mendengar pengalaman pengguna lain tentang dunia sales.
